Timbulnya serangan itu sekitar tiga tahu terakhir, sedangkan sebelumnya tidak pernah ada hama kepiting itu. 

Kawasan yang paling parah serangan adalah di kawasan Kemukiman Pirak, diataraya meliputi Desa Lawang, Desa Menje, Desa Beringen, Desa Ceubrek, dan Desa Rayek, Kepiting berpaha dua dan delapan kaki itu menyerang dengan cara mengorek pematang sawah dan tanggul irugasi atau aliran tersier. 

Hama langka tersebut membuat sarang sepanjang pematang, terutama di bagian atas yang kering dari rendaman air. Akibatnya, ribuan meter pematang sawah dan irigasi rusak parah sehingga melimpahkan air ke berbagai penjuru.

http://www.mediaindonesia.com/read/2011/12/02/280703/126/101/-Kepiting-Serang-Ratusan-Hektare-Sawah-di-Aceh-Utara