"Aku pikir, aku akan terlihat fantastis. Itu membuat saya bahagia," komentar Rei, seperti dikutip telegraph.co.uk, Kamis (24/11).

 

Guna mencapai bentuk bibir seperti itu, Rei menghabiskan biaya £ 40 persuntikan. Meski sakit, Rei menikmati setiap suntikan dibibirnya. "Aku seperti kecanduan. Aku benar-benar ingin menyerupai Jessica Bit. Aku menyukainya," kata dia.

 

Berkat penampilan bibirnya, Rei acapkali mendapat cibiran. Orang-orang disekitarnya melihatnya seperti orang stres."Aku tidak peduli. Di Rusia, anda akan melihat iklan silikon dan botox sepanjang waktu," katanya.

 

Karena itu, Rei tidak ambil pusing dengan respon lingkungan sekitar. Ia bahkan berniat berpenampilan lebih ekstrim.

 

Suntikan pertama dibibir Rei terjadi saat ia berusia 17 tahun. Saat itu, Rei pergi ke salon kecantikan tak jauh dari rumahnya. "Yang pertama menyakitkan, tapi aku puas dengan hasilnya. Setelah itu, aku pikir, aku memerlukan suntikan lebih banyak lagi sehingga mencapai hasil yang aku inginkan," ujarnya.

 

Usai suntikan pertama, Rei secara teratur mulai memberikan "asupan" pada bibirnya itu. Rei mengaku sempat berlebihan. Beruntung, ia mulai menyadari bahwa apa yang dilakukannya hanya nafsu belaka. 

 

Percaya Diri

 

Kini, tampilan bibir Rei benar-benar menyerupai Jessica Bit. Karena itu, Rei kian percaya diri. "Bentuk bibir saya meningkatkan kepercayaan diri. Meski demikian aku belum puas," katanya.

 

Rei pun mulai merasakan hasilnya. Ia pun kembali bisa berciuman dengan pacarnya. "Sebelumnya setiap kali ciuman, bibirku terasa sakit," ungkapnya.

 

Setelah bibirnya sempurna, ia berencana melakukan operasi. Kali ini, sasarannya adalah bagian tubuhnya yang lain. "Aku ingin perbesar payudara, menyempurnakan hidung dan membuat telingaku lancip seperti peri," pungkasnya.